Renungan dan Motivasi

Laa Tahzan (Janganlah Bersedih)

Laa Tahzan innaAllaha ma’anaa, (“janganlah bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita”).


Itulah firman Allah yang tertulis dalam kitab suci Al Qur’an. Janganlah bersedih ketika mendapat musibah, janganlah bersedih atas kegagalan, janganlah bersedih atas sesuatu yang tak pantas anda sedihkan, Ingatlah Allah selalu,perbanyaklah istighfar, mohon ampunlah atas segala dosa yang kita perbuat. Kebanyakan dari kita sering lupa kepada Allah ketika kita sedang tertimpa musibah, bahkan tak jarang kita selalu menyalahkan Allah dan tidak terima atas takdir yang telah ditetapkan-Nya. 

Kita selalu menginginkan yang terbaik untuk kita, kita selalu ingin hal-hal yang enak-enak saja. Padahal kita sendiri jarang menjalankan perintah-perintah Allah bahkan kita sering mengerjakan hal-hal yang jelas-jelas kita ketahui bahwa itu adalah larangan Allah. Kita sering mohon ampun kepada Allah, kita sering minta yang terbaik kepada Allah, namun kita sendiri setiap hari, setiap jam,setiap menit bahkan setiap detik kita selalu maksiat kepada-Nya. Masih pantaskah kita menuntut Allah untuk selalu memberikan yang terbaik?

Demikianlah sedikit hal yang harus kita renungkan ketika kita mendapatkan suatu musibah. Perlu kita ketahui bahwa musibah itu dapat berupa cobaan, peringatan ataupun hukuman atau azab. Hal ini yang lebih tahu adalah diri kita sendiri. Sebaiknya kita berfikir dan berbenah diri ketika kita sedang mendapat musibah.

Janganlah bersedih jika mendapat musibah karena hal itu tidak akan menyelesaikan masalah, malah akan memperburuk keadaan. Hadapilah musibah dengan tenang, berbaiksangkalah kepada Allah. 

Ingat,..!!!
“Tiada musibah tanpa hikmah”. Semua musibah yang kita alami pasti ada hikmahnya. 

Bersabarlah,..! 

Ubahlah semua permasalahan yang sedang dihadapi menjadi suatu yang mampu membangkitkan semangat kita kembali. Jadikan buah lemon yang kecut menjadi sebuah minuman yang manis. Jangan berfikir yang negative tentang permasalahan yang kita hadapi. Ingatlah selalu bahwa setelah malam pasti ada siang, setelah lapar pasti ada kenyang, setelah kekecewaan pasti ada kepuasan dan setelah kesulitan pasti ada kemudahan. Janganlah kita menghakimi lebih dulu suatu permasalahan sebagai hal yang buruk buruk bagi kita selagi kita belum berusaha mengubahnya.

Berfikirlah,… seburuk-buruknya ulat bulu, ia pasti akan menjadi seekor kupu-kupu yang indah jika kita tidak membunuhnya ketika ia masih menjadi ulat yang amat menjijikkan. Jangan melihat mawar dari rantingnya yang penuh duri, tapi lihatlah bunganya yang harum dan indah. Itulah sedikit gambaran mengenai suatu musibah. Kita akan dapat mengambil banyak manfaat dari musibah yang sedang kita hadapi jika kita selalu berprasangka baik kepada Allah. 

Pikirkan dan Syukurilah…!!!

Ingatlah setiap nikmat yang Allah anugerahkan kepada kita. Allah telah memberikan nikmat dari ujung rambut hinnga ujung kaki tanpa imbalan sedikitpun. Kesehatan, rasa aman dan nyaman, ketenangan, sandang, pangan, udara, air yang cukup dan semuanya yang telah tersedia dalam hidup kita adalah karunia Allah. Ingatlah,… kita sekarang dapat berdiri tegak dengan kedua kaki, kita dapat melihat indahnya alam, kita dapat merasakan lezatnya makanan, kita dapat berbicara dengan lantang itu semua adalah nikmat Allah yang tak ternilai harganya. Coba kita fikirkan berapa uang yang harus kita keluarkan perhari, perjam,permenit bahkan perdetik jika udara yang kita hirup ini harus membeli. Berapa uang yang harus kita keluarkan untuk membeli sepasang bola mata. Bukankah Allah memberikan semuanya itu gratis tanpa imbalan sepersenpun?

Lihatlah mereka yang buta, mereka yang lumpuh atau mereka yang bisu, mereka untuk dapat melihat, berjalan serta berbicara harus mengeluarkan uang yang cukup banyak setiap harinya untuk dapat sekedar melihat, berjalan serta berbicara. Sungguh hinanya kita jika kita tidak mau bersyukur. Setiap hari kita masih bisa makan dengan enak dan tidur tanpa merasakan kedinginan, padahal masih banyak saudara-saudara kita yang tak bisa makan dan tidak bisa tidur karena tidak mempunyai tempat tinggal dan uang yang cukup untu membeli makanan. Kita selalu memikirkan hal-hal yang tidak ada sehingga kita lupa akan nikmat yang telah diberikan kepada kita sehingga kita tidak bersyukur. Pikirkanlah dan syukurilah nikmat-nikmat Allah yang telah diberikan kepada kita. Jika kita mau bersyukur Allah pasti akan menambah nikmat yang diberikan kepada kita. 

Jadilah Diri Sendiri…!!! 

Be your self 
Sering kita jumpai orang-orang yang tidak mau menjadi dirinya sendiri bahkan lupa pada dirinya sendiri. Kebanyakan orang sering meniru gaya-gaya artis-artis maupun orang-orang yang mereka idolakan. Hal ini terbukti mulai dari cara mereka berpakaian, cara mereka berdandan dan sebagainya yang sering meniru orang-orang yang mereka idolakan. Memang agama menyuruh kita untuk mencari suritauladan yang baik, tapi hanya sebatas mencontoh perilaku-perilaku mereka yang baik saja bukan gaya mereka berpakaian atau sebagainya. 

Jadilah diri sendiri…!!! 
Jangan suka meniru orang lain…!!! 

Maha suci Allah yang telah menciptakan manusia dengan sebaik-baiknya bentuk. Tidak pernah ada dalam sejarah di dunia ini yang menyebutkan bahwa ada dua manusia yang kembar identik mulai dari bentuk, sikap, serta kebiasaan yang sama. Kita mungkin pernah berjumpa dengan orang yang mempunyai bentuk wajah yang sama, sehingga kita menyebutnya kembar identik, sekembar apapun wajah mereka pasti tingkah laku atau kebiasaan mereka tidak akan sama, atau dengan kata lain pasti ada hal yang membedakan dan setiap makhluk pasti mempunyai kelebihan dan kekuranganya masing-masing. Oleh karena itu janganlah meniru orang lain, Jadilah diri sendiri dan kenalilah diri sendiri.

Ingat…!!! 
Kita semua adalah orang yang luar biasa. 

Pernahkah kita sadari bahwa diri kita dulu adalah seorang juara?. Sebelum kita lahir di dunia ini, ketika kita masih dalam wujud sel sperma, kita telah memenangkan sebuah perlombaan untuk membuahi sebuah sel telur. Bayangkan ketika satu sel sperma mampu mengalahkan ratusan juta sel sperma yang lain, bukankah itu sungguh menjadi hal yang luar biasa?

Hal yang sebesar itu bisa kita lakukan ketika kita masih belum berwujud sebagai seorang manusia apalagi sekarang. Sekarang kita telah menjadi seorang makhluk yang utuh tentu dapat melakukan hal yang jauh lebih besar dan lebih mengagumkan dari hal itu. 

Pikirkan dan syukurilah…!!!
Jadilah Diri sendiri…!!! 
Banggalah pada diri sendiri…!!! 

Galilah potensi yang ada di dalam diri kita, jadikan diri kita ini sebagai orang yang sukses dan mulia. Banggakan kedua orang tua yang telah melahirkan kita. Angkatlah nama baik mereka. Jadikanlah namamu sebagai nama yang selalu dikenang sepanjang masa. 

Ingatlah…!!! 
"Kesuksesan akan tercapai jika kita mau berusaha dan bekerja keras serta berdo’a. “Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga ia mau merubahnya sendiri”